“Kalau gak kerja, besok gak makan.”
Itu yang selalu Abah Undang bisikkan setiap kali tubuhnya gemetar kelelahan.
Di usianya yang ke-78 tahun, Abah masih bangun subuh dan keluar rumah sejak pukul 6 pagi. Ia mendorong sepeda tua sambil memikul alat potong rumput — menempuh jarak hingga 30 kilometer dalam sehari. Semua itu Abah lakukan sendirian.
Istrinya telah meninggal dua tahun lalu karena sakit keras. Tak ada yang menunggunya di rumah.
Sudah lebih dari 10 tahun Abah Undang bekerja sebagai pemotong rumput keliling.
Penghasilannya? Hanya Rp25.000 per hari, kadang malah pulang tanpa uang sepeser pun. Tapi Abah tak pernah mengeluh. Ia hanya takut… takut tak bisa membayar kontrakan Rp350.000 per bulan. Takut tak bisa membeli makan untuk hari esok.
Bahkan saat pernah terjatuh dari sepedanya — hingga kepalanya bocor dan dijahit, dan penglihatannya terganggu karena luka itu — Abah tetap kembali bekerja.
Dan belum lama ini, musibah datang lagi.
Saat keliling menawarkan jasa, Abah ditabrak motor dari belakang. Ia pingsan di tempat. Saat sadar, sudah berada di rumah sakit.
Kini, punggungnya memar, terbakar knalpot, masih terasa nyeri tiap kali ia dorong sepedanya.
“Motornya kenceng, saya jatuh… kena knalpot. Tapi gak tau siapa yang nabrak.”
Tapi meskipun luka belum sembuh, Abah tetap kerja. Karena… siapa lagi yang akan menghidupi dirinya?
“Mata kanan Abah sekarang sering merah. Punggung masih sakit. Tapi kalau gak kerja… siapa yang mau bayarin hidup Abah?”
Tak ada keluarga yang bisa diandalkan.
Hanya tekad dan semangat yang terus ia bawa setiap hari, meski lutut mulai melemah, tubuh penuh bekas luka, dan langkah semakin lambat.
Abah tidak pernah minta banyak. Ia hanya berharap bisa punya modal usaha.
Supaya tidak perlu lagi jalan sejauh itu setiap hari sambil mendorong sepeda berat.
Supaya rasa sakit di tubuhnya bisa sedikit berkurang.
Kita tidak bisa membiarkan Abah Undang terus berjuang sendirian.
Di usia 78 tahun, tak seharusnya ia masih memikul beban hidup sebesar ini.
💚 Mari bantu Abah memiliki alat kerja yang layak, dan bantu ia bisa menjalani masa tua dengan lebih tenang dan manusiawi.
🙏 Donasi Anda hari ini, bisa meringankan langkah Abah esok hari.